Protokol Komunikasi Jaringan Komputer

Protokol adalah suatu aturan yang mengatur dan menentukan bagaimana device-device dalam sebuah network dapat bertukar informasi. Setiap komputer yang akan berkomunikasi harus menggunakan protokol yang sama. Protokol untuk sistem jaringan dapat dibagi menjadi dua bagian, yaitu protokol komunikasi antar peralatan jaringan, dan protokol dari sistem operasi yang digunakan. Protokol komunikasi antar peralatan jaringan, berfungsi untuk mengatur bentuk dan jenis data yang dikirim. Data tersebut dapat berupa data atau sinyal untuk proses interrupt komunikasi. Protokol ini juga menentukan besaran listrik yang digunakan dan jenis media transmisi yang dipakai untuk transmisi data. Protokol dari sistem operasi bermacam-macam tergantung dari sistem operasi yang digunakan. Sebagai contoh, sistem operasi Novell Netware menggunakan protokol IPX/SPX dan Microsoft menggunakan NetBEUI. Protokol yang sekarang banyak digunakan dan menjadi standar di internet adalah protokol TCP/IP.

 

TCP/IP

TCP/IP (Transmission Control Protocol / Internet Protocol) adalah sekelompok protokol yang mengatur komunikasi data komputer di internet. Komputer-komputer yang terhubung ke internet menggunakan protokol ini. Protokol TCP/IP terkenal karena sifatnya yang sangat terbuka dan platform independen, yang berarti bahwa protokol ini dapat menghubungkan segala jenis komputer yang arsitekturnya berbeda, dengan syarat setiap komputer tersebut menggunakan TCP/IP. Ciri-ciri yang terdapat pada protokol ini, antara lain :

1. Protokol TCP/IP dikembangkan menggunakan standar protokol yang terbuka.
   
2. Standar protokol TCP/IP berbentuk Request For Comment (RFC) yang dapat diambil oleh siapa saja tanpa biaya.
   
3. TCP/IP dikembangkan dengan tidak bergantung pada sistem operasi atau perangkat keras tertentu.
   
4. Pengembangan TCP/IP dilakukan dengan konsensus dan tidak tergantung pada vendor tertentu.
   
5. Pengalamatan TCP/IP bersifat unik dalam skala global. Dengan cara ini, komputer dapat saling terhubung walaupun jaringannya seluas internet.
   
6. TCP/IP ini dapat diimplementasikan pada komputer dari berbagai kelas, mulai dari PC sampai dengan komputer mainframe.
   

 

1. Layer-layer TCP/IP
   
   1. Layer Network Interface, lapisan ini berhubungan dengan cara kerja Ethernet yang bertanggung jawab mengirim dan menerima data ke dan dari media fisik. Media fisiknya dapat berupa kabel, serat optik, atau gelombang radio. Karena tugasnya ini maka protokol pada layer ini harus mampu menerjemahkan sinyal listrik menjadi data digital yang dimengerti komputer, yang berasal dari peralatan lain yang sejenis. Contoh Layer Network Interface adalah Ethernet, SLIP (Serial Line Internet Protocol) dan PPP (Point To Point Protocol).
      
   2. Layer Internet, lapisan Internet bertanggung jawab untuk pengiriman paket data dalam jaringan ke alamat yang tepat. Protokol lapisan Internet yang utama adalah IP (Internet Protocol), ARP (Address Resolution Protocol), dan ICMP (Internet Control Message Protocol). IP berfungsi untuk menyampaikan paket data ke alamat yang tepat. ARP digunakan untuk menemukan alamat hardware dari suatu host/komputer yang terletak pada network yang sama. ICMP berfungsi untuk mengirimkan pesan dan melaporkan kegagalan dalam pengiriman data.
      
   3. Layer Transport, lapisan ini berisi protokol yang bertanggung jawab untuk mengadakan komunikasi antara dua host atau komputer. Kedua protokol tersebut adalah TCP (Transmission Control Protocol) dan UDP (User Datagram Protocol).
      
   4. Layer Aplikasi, pada lapisan ini terletak semua aplikasi yang menggunakan protokol TCP/IP, seperti HTTP, FTP, SMTP dan lain-lain. Lapisan ini yang akan digunakan oleh user dalam berkomunikasi.